Nama
: Tirta Safira Modeong
N.I.M
: 11.2.3.077
Jurusan :
Tarbiyah/PAI 3, Semester IV.
Matkul
: Teknologi Pendidikan
Alamat
: TirtaShyafirahModeong@blogspot.com
Soal
1. Jelaskan
landasan falsafah Teknologi Pendidikan menurut 3 cabang filsafat !
Jawab :
Setiap perkembangan cabang ilmu atau
pengetahuan perlu didasari serangkaian dalil atau dasar yang dijadikan patokan
pembenaran. Secara falsafi, dasar keilmuan itu meliputi:[1]
a. Ontologi
: rumusan tentang gejala pengamatan yang dibatasi pada suatu pokok telaah
khusus yang tidak digarap oleh bidang telaah lain;
b. Epistemologi
: usaha atau prinsip intelektual untuk memperoleh kebenaran dalam pokok telaah
yang ditentukan;
c. Aksiologi
: nilai-nilai yang menentukan kegunaan dari pokok telaah yang ditentukan, yang
mempersoalkan nilai moral atau etika dan nilai seni dan keindahan estetika.
Yang
dimaksud dengan istilah falsafah adalah rangkaian pertanyaan yang didasarkan
pada keyakinan, konsepsi dan sikap seseorang yang menunjukkan arah atau tujuan
yang diambilnya. Dimana seseorang memberi arti atas suatu gejala seobjektif
mungkin. Usaha memberikan arti itu didasarkan oleh pengalaman empirik atas
sejumlah data yang diamati, jadi merupakan generalisasi dari berbagai gagasan
yang berkaitan dengan rujukan tertentu.
2. Definisi
Teknologi Pendidikan menurut para ahli !
Jawab :
a. Menurut
AECT 1972 Teknologi Pendidikan adalah suatu bidang yang berkepentingan dengan
memfasilitasi belajar pada manusia melalui usaha sistematik dalam :
identifikasi, pengembangan, pengorganisasian dan pemanfaatan berbagai macam
sumber belajar serta dengan pengelolaan atas keseluruhan proses tersebut”.[2]
b. AECT
1977,“Teknologi pendidikan adalah proses kompleks yang terintegrasi meliputi
orang, prosedur, gagasan, sarana, dan organisasi untuk menganalisis masalah,
merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola pemecahan masalah dalam segala
aspek belajar pada manusia.”
c. Dalam
AECT 1994 telah dirumuskan definisi teknologi pendidikan bahwa: “Teknologi
pembelajaran adalah teori dan praktek dalam desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan,
penilaian dan penelitian proses,dan sumber untuk belajar”.
d. Miarso
(1988) mengemukakan bahwa teknologi pendidikan dapat didefenisikan kemampuannya
dengan dua cara; Pertama dengan melakukan pengkajian empirik, dan kedua dengan
melakukan analisis konseptual.
e. Menurut
Ir. Lilik Gani HA, M.Sc.Ph.D yaitu TP adalah proses kompleks yang terintegrasi
meliputi orang, prosedur, gagasan, sarana dan organisasi untuk menganalisis
masalah dan merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola pemecahan masalah
dalam segala aspek belajar manusia.
3. Definisi
Teknologi Pendidikan menurut anda itu seperti apa ?
Jawab :
Menurut saya
Teknologi Pendidikan adalah alat untuk mempermudah dan praktis dalam proses
KBM. Alat teknologi pendidikan membuat proses KBM menjadi lebih efektif dan
efisien. Tetapi dalam pemilihan alat teknologi pendidikan, kta harus
menyesuaikan dengan materi yg akan kita ajarkan.
4. Bagaimana
Hubungan Ruang Lingkup, Domain atau Desain?
Domain terbagi atas beberapa bagian
yaitu : domain desain, domain pengembangan, domain perlengkapan, domain
pengelolaan, dan domain evaluasi.[3]
a) Domain
desain, adalah proses spesifikasi berbagai kondisi belajar. Domain desain
mencakup rancangan system pengajar, rancangan pesan/bahan ajar, strategi
pengajaran dan karakteristik pembelajaran.
b) Domain
pengembangan, adalah proses usaha menjabarkan spesifikasi desain ke
bentuk-bentuk fisik, misalnya; materi pelajaran yang dikembangkan melalui media
belajar buku-buku pegangan, alat pelajaran peraga audio, audiovisual.
c) Domain
pemanfaatan, domain ini mungkin merupakan hal yang paling pelik dan lika-liku
dibandingkan domain lain dalam teknologi pembelajaran. Dalam domain ini
digeluguti segala tentang pendayagunaan media instruksional yang baik untuk
mencapai tujuan pengajaran, termasuk urusan pelembagaan serta kebijakkan dan
peraturan yang dapat mendukung atau sebaliknya menghambat. Domain perlengkapan
merupakan bagian usaha mendayagunakan proses dan sumber belajar untuk mencapai
tujuan pengajaran.
d) Domain
pengelolaan, konsep ini merupakan bagian integral dari kawasan/kajian teknologi
dan peranan para ahli teknologi pendidikan.
e) Domain
evaluasi, evaluasi merupakan proses menentukan kesesuaian antar materi
pelajaran dan pembelajaran. Evaluasi dimulai dengan analisis problem yang
merupakan langkah awal penting dalam pengembangan dan evaluasi isi pelajaran
karena tujuan dan kendalanya diklarifikasi selama langkah ini dilaksanakan.
·
Hubungan dari tiap-tiap domain yaitu di awali
oleh domain desain yang mencakup rancangan sistem pengajar, strategi pengajaran
setelah selesai melakukan rancangan dan menentukan strategi maka masuklah pada
domain pengembangan yang mencakup bentuk-bentuk fisik, seperti : materi
pelajaran, buku-buku pegangan dan lain-lain, setelah rancangan dan segala
keperluan yang berbentuk fisik sudah memadai maka masuk pada domain
perlengkapan puncak dari pendayagunaan proses dan sumber belajar untuk mencapai
tujuan, kemudian masuk pada kajian teknologi pendidikan oleh para ahli
teknologi pendidikan yang berpengaruh dalam pemantapan materi dan
pendayagunaannya sudah sesuai atau belum, setelah semua langkah dilakukan maka
sampailah pada langkah terakhi domain yaitu evaluasi yang merupakan proses
menentukan kesesuaian antara materi pelajaran dan pembelajaran dan evaluasi ini
berpengaruh besar dalam penentuan kurikulum yang akan di pakai pada kemudian
hari.
[1] http://tekno-pendidikan.blogspot.com/2008/04/falsafah-teknologi-pendidikan.html.
di akses pada Hari Selasa, 07 Mei 2013 pukul 11:52 WITA
[2]
file:///D:/PengertianTeknologiPendidikandanPembelajaran
ahmadfachrurrazi.htm. Di akses pada Hari Sabtu, 04 Mei 2013, Pukul 16:18
WITA.
[3]
Sumber : Dikutip dari Makalah yang di presentasikan di kelas PAI 3 oleh
kelompok IV, pada Selasa 30 April 2013 pukul 10:15 WITA
